Ketika Jalan Raya Menjadi Ruang Kebaikan Bagi Satlantas Gresik


GRESIK, kabar9.id — Siang itu, panas jalanan Gresik menembus seragam. Namun di balik teriknya matahari, ada keteduhan lain yang menyusup di antara lalu lintas kendaraan. Anggota Satlantas Polres Gresik berpatroli—bukan untuk mencari pelanggaran, tapi membagikan makan siang gratis.

Jumat Berkah Berbagi Sebuah kegiatan sederhana yang setiap pekan dilakukan Satlantas Polres Gresik untuk berbagi makan siang gratis kepada masyarakat. Para petugas berkeliling menyusuri jalan sambil menenteng bingkisan makan bertanda logo Satlantas.

Sasaran mereka beragam: penjual keliling yang setia mengayuh becaknya di bawah terik matahari, pekerja kebersihan yang sibuk menyapu jalan, driver ojek online yang menunggu order di pos pantau, supeltas yang mengatur arus kendaraan, hingga anak-anak yang baru saja pulang dari masjid usai salat Jumat.

Seorang pedagang keliling sempat tertegun ketika seorang Polwan menghampirinya di kawasan PT Petrokimia Gresik. Dengan wajah penuh peluh, ia menerima bingkisan makan itu sambil tersenyum malu. “Terima kasih, Bu. Rezeki hari ini,” ucapnya lirih.

Di sisi lain, dua pengemudi ojek online yang berteduh di pos pantau tua berwarna kuning tampak tertawa kecil saat disapa hangat. Mereka menerima makan siang sambil berseloroh ringan, seakan beban hari itu sedikit terangkat.

Senyum kecil muncul di wajah bocah-bocah berpeci yang menerima bingkisan makan siang itu. Seorang dari mereka sempat berucap pelan, “Terima kasih, Bu Polisi.” Kalimat sederhana yang langsung dibalas senyum tulus dari sang petugas.

Tak jauh dari situ, seorang pekerja pembersih jalanan dengan wajah terlindung topi lusuh menerima bingkisan serupa. Tangannya gemetar menahan panas matahari, tapi matanya berbinar. 

Di setiap titik pemberhentian, ada kisah kecil yang tumbuh—tentang tangan yang memberi, dan hati yang tersentuh.

Jumat Berkah Berbagi bukan sekadar kegiatan sosial. Ia adalah cara Satlantas Polres Gresik menegaskan bahwa polisi bukan hanya penjaga lalu lintas, melainkan bagian dari kehidupan warga yang mereka layani. Di tengah hiruk pikuk jalan raya, mereka hadir untuk memastikan: selalu ada ruang bagi kebaikan, sekecil apa pun bentuknya. Jib/rls