SURABAYA, kabar9.id - Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Surabaya memperingati Hari Santri 22 Oktober dengan menggelar berbagai lomba, salah satunya Lomba "konten NgaLim (Ngaji Lima Menit) kitab ulama nusantara" yang digelar sejak 12 Oktober hingga 22 Oktober 2024.
Lomba yang diinisiasi oleh Lembaga Dakwah PCNU Surabaya ini merupakan lomba yang mengadu keterampilan santri dalam mengkaji Kitab Klasik Karya Ulama Nusantara yang dikemas dalam bentuk konten media sosial.
Ketua Lembaga Dakwah PCNU Surabaya, Muhammad Andre Agustianto mengatakan, Lomba ini terbuka bagi semua santri yang berasal dari Surabaya maupun luar Surabaya yang sedang berdomisili di Kota Pahlawan ini. Tercatat ratusan pendaftar telah mengikuti lomba ini, kebanyakan berasal dari santri pesantren Surabaya dan mahasiswa perguruan tinggi di Surabaya.
Andre menjelaskan, lomba konten Ngalim ini terdiri dari dua sesi online dan offline. Lomba online peserta mengkaji kitab ulama Nusantara yang dikemas dalam bentuk video konten medsos.
"Sementara tahap Lomba offline, peserta mengkaji ibarot kitab ulama nusantara kemudian disampaikan dalam gaya bahasa komunikatif," ujarnya.
Lomba ini, kata Andre, merupakan inisiatif LD PCNU untuk menjawab kegelisahan atas fenomena maraknya pendakwah dan konten kreator bertemakan agama yang viral hari ini, seringkali justru diisi oleh orang-orang yang tidak memiliki latar belakang atau kompetensi pendidikan agama yang mumpuni.
Di sisi lain, santri yang notabenenya memiliki kompetensi dalam ilmu agama, sering kali mengabaikan atau cenderung meremehkan betapa pentingnya berdakwah dengan memanfaatkan teknologi digital yang ada. Jib
